Sabtu, 09 Mei 2015

AB, Mengkhawatirkan

Pas lagi iseng cari tentang golongan darah AB sempat membuat ku mengiyakan apa yang di tulis di salah satu blog, tapi lupa apa nama bloggernya.
Yang intinya begini, memiliki golongan darah AB patut selalu cemas kalau ada apa-apa yang terjadi dalam diri kita dan membutuhkan darah yang banyak. Namun karena kurangnya orang yang memiliki darah AB, sungguh disayangkan. Walaupun menurut teori yang katanya AB bisa mendapatkan transfusi dari siapa aja, nyatanya tidak bisa diterapkan karena banyaknya perbedaan darah atau apa pun itu yang pastinya aku pun belum tentu bisa memahami.
Pengalaman juga pas waktu jaga dondar di Salman yang biasanya diadakan dua pekan sekali pada hari jumat, PMI pada saat itu hanya membutuhkan golongan darah A dan AB. What? Ya begitulah, karena pasokan yang masih kurang ya memang itu, sedangkan golda B dan O masih banyak. Sehingga banyak sekali orang yang datang, kemudian ditolak. Coba bayangkan, bagaimana antusias mereka dan bagaimana langkanya yang mempunyai golongan darah tersebut. Banyak hal yang baru ku ketahui juga tentang bagaimana proses pengolahan darah sewaktu kunjungan ke PMI bersama KORSA SHC. Pengolahannya mmembutuhkan proses yang panjang dan mempunyai tanggal kadaluarsa sejak pengambilan dan pengolahan.
Sungguh, tak ada yang perlu dibangga-banggakan akan perbedaan golongan darah. Namun kamu cukup mengkhawatirkan diri kamu sendiri dan orang yang lain yang membutuhkan.

1 komentar:

Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
Semoga bermanfaat.