Kelompok Ilmiah
Remaja (KIR) dibentuk atas dasar hasil Konferensi Anak-Anak Sedunia (UNESCO) di
Grenouble, Prancis tahun 1963. Konsepsi yang dihasilkan dalam konferensi ini
adalah bahwa kurikulum pada pendidikan formal di sekolah terbatas kemampuannya
untuk mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi yang sangat pasti. Untuk itu
dalam konferensi ini disepakati untuk dikembangkan Youth Science Club (YSC) bagi
remaja yang berusia 12-18 tahun.
Youth
Science Club (YSC) secara serentak tumbuh di seluruh dunia seperti di Eropa,
Amerika Latin, Amerika Serikat, Prancis, Filiphina, India, dan Indonesia. YSC
dikenal di Indonesia dengan Kelompok Ilmiah Remaja yang terbentuk atas
inisiatif remaja Indonesia itu sendiri. Pembentukannya diawali pada tahun 1969
saat koran Harian Berita Yudha membentuk Remaja Yudha Club (RYC). Selanjutnya,
setelah difasilitasi oleh LIPI dan mengalami perkembangan, maka Remaja Yudha Club
(RYC) berubah menjadi Kelompok Ilmiah Remaja (KIR). Pada tahun 1970, UNESCO
kembali mengadakan konferensi di New Delhi, India dan menghasilkan beberapa
kesepakatan, antara lain umur untuk anggota YSC tidak lagi 12-18 tahun, tetapi
menjadi 12-21 tahun.
Pemimpin
utama (konsultan) YSC/KIR di Indonesia diperankan oleh LIPI. Selanjutnya LIPI
dibantu Departemen Pendidikan Nasional, Pertamina serta beberapa Universitas
dan Institut yang aktif dan rutin mengadakan pemasyarakatan dan pembinaan KIR
ke seluruh pelosok tanah air dengan membuat kompetisi untuk ajang gelar
prestasi tahunan, yang sekarang dikenal LKIR (LIPI), LPIR (Depdiknas) dan LKIR
Hemat Energi (Pertamina).
Bentuk
komitmen LIPI untuk mengembangtumbuhkan dan membina KIR di kalangan remaja
dengan setiap tahunnya mengadakan Lomba Karya Ilmiah Reamaja (LKIR) secara
rutin sejak tahun 1969 sampai sekarang. Sedangkan Depdiknas menyelenggarakan
LPIR sejak tahun 1977 sampai sekarang, diprakarsai oleh “Bp. KIR” DR. Andi
hakim Nasution. Istilah ini masih digunakan hingga saat ini, dan masih aktif
dilaksanakan diberbagai sekolah di seluruh Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan dan komentarnya.
Semoga bermanfaat.